Komut Pertamina Berharap Digitalisasi di WK Rokan Dorong Optimalisasi Biaya

- Kamis, 12 Mei 2022 | 20:00 WIB
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (tengah). (bumn.go.id)
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (tengah). (bumn.go.id)

TangerangRaya.id - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama, kembali mengunjungi PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) untuk memantau kemajuan pengelolaan Wilayah Kerja (WK) Rokan pascaalih kelola, khususnya di bidang digitalisasi.

Selain memiliki peran strategis dalam pemenuhan kebutuhan energi nasional, WK Rokan yang berlokasi di Riau itu menjadi lokomotif pengembangan penerapan digitalisasi di wilayah kerja Subholding Upstream Pertamina lainnya.

Baca Juga: Waspada! Ini nih Empat Ciri Akun Bank Bodong Pembobol Rekening

”Kami dari Dewan Komisaris PT Pertamina (Persero) sangat mengapresiasi pengembangan digitalisasi di WK Rokan. Pengarahan-pengarahan yang kami sampaikan dalam kunjungan sebelumnya pada Desember tahun lalu berhasil diwujudkan dengan baik, bahkan melebihi dari apa yang diharapkan,” ungkap Basuki saat memberikan arahan di Kantor Utama PHR WK Rokan di Rumbai, Pekanbaru.

Basuki mengharapkan program digitalisasi dapat menghasilkan ide-ide baru untuk mendorong optimalisasi biaya melalui keputusan bisnis yang didasarkan pada kekuatan data.

Dirut PHR Jaffee A. Suardin menjelaskan bahwa program digitalisasi sangat menunjang rencana kerja WK Rokan yang masif dan agresif.

Baca Juga: Ini yang Mesti Dilakukan setelah Mobil Lakukan Perjalanan Mudik yang Jauh

Dengan kehadiran fasilitas war room, misalnya, manajemen PHR WK Rokan dapat memantau kinerja operasi di lapangan detik demi detik, sehingga keputusan penting dapat segara diambil jika ada kendala di lapangan. Fasilitas war room ini didirikan pascaalih kelola dari operator sebelumnya.

Selain fasilitas war room, WK Rokan telah mengembangkan kecerdasan buatan (artificial intelligence) untuk meningkatkan keselamatan kerja di lapangan serta merancang aplikasi untuk pengaturan aktivitas pengembangan dan pengeboran sumur secara terpadu.

Subholding Upstream Pertamina juga memberikan amanah kepada WK Rokan untuk terus membantu pengembangan digitalisasi di WK lainnya.

Baca Juga: Aim High Stadium, Lapangan Basket Standar Internasional di Kota Tangerang

Setelah sukses dengan replikasi IODSC (Integrated Optimization & Decision Support Centre) dengan pendekatan konsep “Software as a Service” (SaaS) di Jambi Merang dan Prabumulih akhir tahun lalu, pada tahun ini akan dikembangkan di delapan WK lainnya di lingkungan Subholding Upstream Pertamina.

Perluasan digitalisasi merupakan wujud upaya Pertamina untuk mengoptimalkan proses bisnis dengan teknologi digital yang tepat guna (fit-for purpose), memperkuat inovasi bisnis dan membangun kolaborasi guna mewujudkan operasi yang efisien.

Baca Juga: Jumlah Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Tinggal Satu Orang

Perluasan digitalisasi dilakukan dengan pendekatan konsep SaaS, yaitu IODSC WK Rokan bertindak sebagai hub atau pusat kegiatan dalam menerima dan mengolah data kinerja peralatan dan data sumur produksi yang dikirimkan oleh WK lainnya.

Halaman:

Editor: Saptorini

Sumber: tangerangraya.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jokowisme  

Jumat, 26 Mei 2023 | 20:37 WIB
X