Ingin Punya Motor Listrik, Pilih Motor Listrik Baru atau Hasil Konversi?

TangerangRaya.id – Pemerintah terus mendorong masyarakat untuk beralih ke motor listrik sebagai sarana transportasi yang lebih hemat dan ramah lingkungan.

Berbagai pilihan motor listrik juga mulai banyak di jumpai di pasaran. Selain itu juga mulai banyak tersedia bengkel konversi yang mengubah motor berbahan bakar bensin menjadi motor listrik.

Bahkan pemerintah saat ini sudah memiliki 7 bengkel konversi resmi yang menjadi rekanan pemerintah.

Baca juga : Pemerintah Dukung Motor Bensin Diubah Jadi Motor Listrik

Yang menarik dari motor konversi adalah, masyarakat bisa mengubah motor bensin yang sudah dimilikinya diubah menjadi motor listrik.

Hal ini menarik perhatian para pemilik motor yang memiliki kenangan tersediri terhadap motor lamanya. Khususnya para pecinta motor klasik yang ingin tetap mengendarai motor klasiknya dengan aman dan nyaman.

Dari sini muncul pertanyaan jika ingin beralih ke motor listrik. lebih baik beli motor listrik baru atau mengkonversi motor bensin yang sudah dimiliki menjadi motor listrik?

Baca juga : Elders Garage, Dari Motor Kustom Presiden Jokowi Hingga Motor Konversi

Ridwan seorang mahasiswa di Kota Depok yang baru 6 bulan memakai motor listrik mengaku, alasan dirinya memilih motor listrik baru karena produknya pasti sudah melalui berbagai pengujian. Selain itu juga memiliki garansi dan bengkel perawatan yang tersebar di berbagai kota.

“motor listrik saya ini yang dulu pernah ditest sama Presiden Jokowi. Saya juga melihat berbagai review dari pengguna lainnya di YouTube,” kata Ridwan.

Ridwan menambahkan jika orang yang tidak terlalu paham dengan otomotif dan perangkat listrik, lebih baik beli motor listrik baru. Karena tinggal pakai dan harganya lebih terjangkau.

Baca juga : Nusa Khatulistiwa Motor Listrik Bertampang Garang Buatan Lokal

Salah satu motor konversi (Foto : Instagram @elderselettrico)

Sementara Alex seorang penghobi motor Vespa di Bogor, mengaku dirinya lebih tertarik pada motor konversi.

“Aku lebih tertarik pada motor konversi, karena aku masih bisa pake body klasik vespaku tapi dengan penggerak listrik,” ungkap Alex.